puisigindo.blogspot.com puisigindo.blogspot.com

puisigindo.blogspot.com

Puisi Rizadian Adha

Kamis, 01 Agustus 2013. Di batas lelap dan jaga. Di ambang mimpi dan nyata, kutitip. Bakal bayi dari pernikahanku dengan sunyi. Dia telah kuberi bekal selendang biru. Dan sebotol susu agar tak cemburu. Pada wanita yang sungguh riuh itu. Kepadamu ia kutitipkan, peliharalah dengan. Seorang pelacur yang jarang tidur. Berkutat di batas-batas sambil mengutuk. Jarum jam yang begitu gegas. Sunyi yang genit telah hamil besar. Tapi ia terlalu disibukkan oleh puisi. Aku tak yakin, bakal bayi kami akan terpelihara.

http://puisigindo.blogspot.com/

WEBSITE DETAILS
SEO
PAGES
SIMILAR SITES

TRAFFIC RANK FOR PUISIGINDO.BLOGSPOT.COM

TODAY'S RATING

>1,000,000

TRAFFIC RANK - AVERAGE PER MONTH

BEST MONTH

July

AVERAGE PER DAY Of THE WEEK

HIGHEST TRAFFIC ON

Saturday

TRAFFIC BY CITY

CUSTOMER REVIEWS

Average Rating: 4.3 out of 5 with 16 reviews
5 star
8
4 star
4
3 star
4
2 star
0
1 star
0

Hey there! Start your review of puisigindo.blogspot.com

AVERAGE USER RATING

Write a Review

WEBSITE PREVIEW

Desktop Preview Tablet Preview Mobile Preview

LOAD TIME

0.5 seconds

FAVICON PREVIEW

  • puisigindo.blogspot.com

    16x16

  • puisigindo.blogspot.com

    32x32

  • puisigindo.blogspot.com

    64x64

  • puisigindo.blogspot.com

    128x128

CONTACTS AT PUISIGINDO.BLOGSPOT.COM

Login

TO VIEW CONTACTS

Remove Contacts

FOR PRIVACY ISSUES

CONTENT

SCORE

6.2

PAGE TITLE
Puisi Rizadian Adha | puisigindo.blogspot.com Reviews
<META>
DESCRIPTION
Kamis, 01 Agustus 2013. Di batas lelap dan jaga. Di ambang mimpi dan nyata, kutitip. Bakal bayi dari pernikahanku dengan sunyi. Dia telah kuberi bekal selendang biru. Dan sebotol susu agar tak cemburu. Pada wanita yang sungguh riuh itu. Kepadamu ia kutitipkan, peliharalah dengan. Seorang pelacur yang jarang tidur. Berkutat di batas-batas sambil mengutuk. Jarum jam yang begitu gegas. Sunyi yang genit telah hamil besar. Tapi ia terlalu disibukkan oleh puisi. Aku tak yakin, bakal bayi kami akan terpelihara.
<META>
KEYWORDS
1 puisi rizadian adha
2 yang mengaliri nadi
3 laman
4 beranda
5 daftar isi
6 tulisanku
7 fotoku
8 tentangku
9 pilihan
10 segenap bimbang
CONTENT
Page content here
KEYWORDS ON
PAGE
puisi rizadian adha,yang mengaliri nadi,laman,beranda,daftar isi,tulisanku,fotoku,tentangku,pilihan,segenap bimbang,aku ayah kandungnya,0 komentar,blogthis,berbagi ke twitter,berbagi ke facebook,bagikan ke pinterest,reaksi,mantra pencinta,ke hati hati
SERVER
GSE
CONTENT-TYPE
utf-8
GOOGLE PREVIEW

Puisi Rizadian Adha | puisigindo.blogspot.com Reviews

https://puisigindo.blogspot.com

Kamis, 01 Agustus 2013. Di batas lelap dan jaga. Di ambang mimpi dan nyata, kutitip. Bakal bayi dari pernikahanku dengan sunyi. Dia telah kuberi bekal selendang biru. Dan sebotol susu agar tak cemburu. Pada wanita yang sungguh riuh itu. Kepadamu ia kutitipkan, peliharalah dengan. Seorang pelacur yang jarang tidur. Berkutat di batas-batas sambil mengutuk. Jarum jam yang begitu gegas. Sunyi yang genit telah hamil besar. Tapi ia terlalu disibukkan oleh puisi. Aku tak yakin, bakal bayi kami akan terpelihara.

INTERNAL PAGES

puisigindo.blogspot.com puisigindo.blogspot.com
1

Puisi Rizadian Adha: Agustus 2012

http://www.puisigindo.blogspot.com/2012_08_01_archive.html

Rabu, 29 Agustus 2012. Jalan ke sekolahku tergantung di sajadah di sebalik tudung. tiang listriknya adalah ombak yang selalu minta jajan dengan menodongkan kemiskinan. pada anjing yang kakinya patah satu, ikan bertanya pilu, 'siapa nama presiden irlandia? Kirimkan Ini lewat Email. Aku rindu kamu mandi. Aku rindu, kamu mandi. Kecipak air bak mengaduk kenangan. Bising. Aku rindu kamu, mandi. Aku rindu kamu . Kirimkan Ini lewat Email. Jumat, 24 Agustus 2012. Pada pertempuran ke sekian, ada yang terkapar.

2

Puisi Rizadian Adha: Juni 2012

http://www.puisigindo.blogspot.com/2012_06_01_archive.html

Sabtu, 30 Juni 2012. Ajari aku mengekang hari, yang lari begitu tergesa. bersama. Macam-macam hawa ketidakpuasan. cuacamu murung selalu, matahari. Uring-uringan. dan elang yang bernama waktu, sibuk mengasah paruh. Agar tak luput mencabik lengahku. Tiap pagi kupandang tanggalnya angka di dinding, yang mengajakku. Teronggok di pojok khayal. terang gelap terang gelap lalu gelap kauhenti. Hanya awan yang diam, diam-diam berganti warna. sedang magma. Kegelisahanku tinggal menunggu muntah. Jumat, 29 Juni 2012.

3

Puisi Rizadian Adha: Juli 2012

http://www.puisigindo.blogspot.com/2012_07_01_archive.html

Kamis, 26 Juli 2012. Aku menjerang sunyi di tungku pagi. Selepas selimut malam membentuk onggokan di sudut bilik. Dingin seperti enggan enyahkan beku, meski bara nyaris debu. Secangkir kopi manis jambu gagal sudah tunaikan tugas,. Dari halaman belakang kautembak dada kiriku dengan mulut bisa,. Sontak degup serasa henti,. Ah, ya, ada yang terlupa:. Anak-anak haram kita lupa kucuci. Kaujewer telinga kananku sambil. Mengutuk satu-satu nama anggota keluarga, lalu para tetangga,. Bengkulu, 6 April 2012. Bengk...

4

Puisi Rizadian Adha: SARANG SEMUT

http://www.puisigindo.blogspot.com/2012/08/sarang-semut.html

Kamis, 16 Agustus 2012. Daun kering jatuh satu-satu. Angka-angka tanggal dari dinding kusam. Dan pesta mantra segera berakhir, pasti. Berharap alang hari memadukan tuba. Lalu kembali setahun lagi. Bengkulu, Agustus 2012. Kirimkan Ini lewat Email. Langganan: Poskan Komentar (Atom). Blog Ini Keren Semua, silakan klik. Dia yang Sering Menerobos Pintu. 4 minggu yang lalu. 5 minggu yang lalu. Warna Baru yang Kita Harapkan Juga Indah. 3 tahun yang lalu. 4 tahun yang lalu. 5 tahun yang lalu.

5

Puisi Rizadian Adha: MANTRA PENCINTA

http://www.puisigindo.blogspot.com/2013/08/mantra-pencinta.html

Kamis, 01 Agustus 2013. Sebentuk gerutuan tak sengaja. Dibawa angin tersangkut di awan. Langit begitu tenang, riak pindah. Gagak yang tersesat mencari tempat. Hinggap sejenak. sengal napasnya. Seperti sedang membaca doa panjang. Tanpa ingin ada amin. Pertemuan di awan, keduanya saling sapa. Hingga bermula dan berakhirlah cerita. Tak pada atau terlebih menjadi sama:. Pengguncang awan pecah menjadi. Kirimkan Ini lewat Email. Langganan: Poskan Komentar (Atom). Blog Ini Keren Semua, silakan klik.

UPGRADE TO PREMIUM TO VIEW 11 MORE

TOTAL PAGES IN THIS WEBSITE

16

LINKS TO THIS WEBSITE

ponisastra.wordpress.com ponisastra.wordpress.com

Poni Sastra | PojoknihilSastra

https://ponisastra.wordpress.com/comment-page-1

Skip to main content. Skip to secondary content. Suka Sastra dalam segala bentuknya. Maunya sih memperdalam seni yang satu ini di likalikunya,. Sebagai penikmat juga sebagai penulis yang meramaikan dunia kata-kata ini. Mencoba menuliskan kata hatinya dengan kejujuran yang kadang mungkin pahit. Dari nihil kembali ke nihil. Sebenarnya manusia itu kan nihil adanya…. 2 responses ». June 4, 2012 at 08:22. Saatnya poni melambai di dunia sastra indonesia…dan dunia. June 6, 2012 at 13:12. Enter your comment here.

puisi-berkata.blogspot.com puisi-berkata.blogspot.com

Puisi Berkata: ASA PAGI INI

http://puisi-berkata.blogspot.com/2012/08/asa-pagi-ini.html

Kamis, 30 Agustus 2012. Pada ladang yang gersang. Tanpa pedulikan mentari injak tubuh. Aku hanya ingin asa mengembun ke langit. Dan terbangkan wewangian syurga. Kirimkan Ini lewat Email. Langganan: Poskan Komentar (Atom). MATAHARI DI UJUNG SENJA. BERCINTA DI UJUNG MALAM. Pagi, di Depan 1408. RINDU YANG BELUM SAMPAI KAU BACA. ADA APA DENGAN WAKTU? MATAHARI DI UJUNG SENJA. Matahari itu merapat di sudut senja bias membekas di kaki langit menyilaukan mata, namun indah tiada dua tak kuasa memejamkan mata men.

puisi-berkata.blogspot.com puisi-berkata.blogspot.com

Puisi Berkata: DOA BAPAK

http://puisi-berkata.blogspot.com/2012/08/doa-bapak.html

Jumat, 24 Agustus 2012. Agar anak-anakku tumbuh perkasa. Berpijak di bumi meski dikepung pergeseran. Walau di sekitar angin puyuh. Menyaksikan para kanak dibelit akar. Sementara jelas banyak yang mengabur. Nilai-nilai membentang bagai gurun. Yang pendar di sekujur perjalanan. Diambil dari kumpulan puisi "Monolog Di Tepi Kolam). Kirimkan Ini lewat Email. Langganan: Poskan Komentar (Atom). MATAHARI DI UJUNG SENJA. BERCINTA DI UJUNG MALAM. Pagi, di Depan 1408. RINDU YANG BELUM SAMPAI KAU BACA.

puisi-berkata.blogspot.com puisi-berkata.blogspot.com

Puisi Berkata: Agustus 2012

http://puisi-berkata.blogspot.com/2012_08_01_archive.html

Kamis, 30 Agustus 2012. Pada ladang yang gersang. Tanpa pedulikan mentari injak tubuh. Aku hanya ingin asa mengembun ke langit. Dan terbangkan wewangian syurga. Kirimkan Ini lewat Email. Dan kedua sungai kecil. Suara rintihan biru hatiku. Mengoyak lembar kelam keheninganmu. 8216;kan kuadukan semua gejolak pilu. Ya, hanya padamu. Satu-satunya yang masih menemani. Satu-satunya yang setia mendengarku berbagi. Ya, hanya padamu. Cirebon, 08 Agustus 2012. Kirimkan Ini lewat Email. MATAHARI DI UJUNG SENJA.

puisi-berkata.blogspot.com puisi-berkata.blogspot.com

Puisi Berkata: HAIKU IBU

http://puisi-berkata.blogspot.com/2012/08/haiku-ibu.html

Jumat, 24 Agustus 2012. Kirimkan Ini lewat Email. Label: Muhammad Ibrahim Ilyas. Langganan: Poskan Komentar (Atom). MATAHARI DI UJUNG SENJA. BERCINTA DI UJUNG MALAM. Pagi, di Depan 1408. RINDU YANG BELUM SAMPAI KAU BACA. ADA APA DENGAN WAKTU? MATAHARI DI UJUNG SENJA. Matahari itu merapat di sudut senja bias membekas di kaki langit menyilaukan mata, namun indah tiada dua tak kuasa memejamkan mata men. BERCINTA DI UJUNG MALAM. Ia mesti pulangkan setiap ayunan cangkul pada.

puisi-berkata.blogspot.com puisi-berkata.blogspot.com

Puisi Berkata: Daftar Isi

http://puisi-berkata.blogspot.com/p/daftar-isi.html

Kirimkan Ini lewat Email. MATAHARI DI UJUNG SENJA. BERCINTA DI UJUNG MALAM. Pagi, di Depan 1408. RINDU YANG BELUM SAMPAI KAU BACA. ADA APA DENGAN WAKTU? MATAHARI DI UJUNG SENJA. Matahari itu merapat di sudut senja bias membekas di kaki langit menyilaukan mata, namun indah tiada dua tak kuasa memejamkan mata men. BERCINTA DI UJUNG MALAM. Kucari sosok-Mu pada pekat malam menjelma dalam lamunan yang jalang meraba tubuhku yang diam meremas rindu merangsang menggelinjang da.

puisi-berkata.blogspot.com puisi-berkata.blogspot.com

Puisi Berkata: Sajak Sepetak Sawah

http://puisi-berkata.blogspot.com/2012/08/sajak-sepetak-sawah_24.html

Jumat, 24 Agustus 2012. Masihkah terselip riang di retak kerontang ketika mimpi tak lagi luang menimang petang? Bulan kemudian mengeriting menunggui masa-masa genting. Kemana kelak bulir-bulir hendak menggilir deretan hari di penanggalan. Meski ia telah terbiasa, namun di tengah nilai yang terengah, segala yang mendesak membuat ia terengah-engah. Tasikmalaya, Juni 2010 - Agustus 2012. Kirimkan Ini lewat Email. Label: Ti Lar So. Langganan: Poskan Komentar (Atom). MATAHARI DI UJUNG SENJA. MATAHARI DI UJUNG...

puisi-berkata.blogspot.com puisi-berkata.blogspot.com

Puisi Berkata: DINIHARI INI

http://puisi-berkata.blogspot.com/2012/08/dinihari-ini.html

Selasa, 28 Agustus 2012. Malam memberkas, mengekalkan jejak ziarah sejak beranda sampai ruang tengah. pintu dan jendela menutup jenguk. kau dan aku sudah mendaftar pamit, menyisakan beberapa kepingan puzzle dalam antrian sebagai debu. ya, masih kususun riwayat dan silsilah cahaya karena dendang kunang-kunang bersebab pagi. Padamkan semua nyala, biarkan langit menggelung dinihari di rambutmu. Kirimkan Ini lewat Email. Label: Muhammad Ibrahim Ilyas. Langganan: Poskan Komentar (Atom). MATAHARI DI UJUNG SENJA.

UPGRADE TO PREMIUM TO VIEW 14 MORE

TOTAL LINKS TO THIS WEBSITE

22

SOCIAL ENGAGEMENT



OTHER SITES

puisifredy.blogspot.com puisifredy.blogspot.com

puisi fredy wansyah

puisigalau.net puisigalau.net

Puisi Galau ~ Kumpulan Puisi Tentang Cinta

Kumpulan Puisi Galau Tentang Cinta, Sakit hati, sedih. Berikut adalah kumpulan puisi tentang berbagai judul dan tema galau beserta kutipan pendeknya, untuk memudahkan kamu mencari contoh-contoh puisi yang sesuai dengan suasana hati. Untuk melihat puisi terbaru dari Kumpulan Puisi- Puisi Galau. Silahkan klik tautan berikut :. Tiada yang berubah padamu. Semangat yang dulu ada kemana? Apakah aku harus mencari kejelasan Atau aku harus selalu mencari Kalau sudah ku temukan Lalu apa …. Antara Kau dan Bintang.

puisigaza.blogspot.com puisigaza.blogspot.com

Gaza, satu kembara puisi

Gaza, satu kembara puisi. Collection of poetries for Gaza by members of Kapasitor.net (Malaysian and Indonesian). Friday, January 23, 2009. Bicara Di Padang Merah. Kau menangis, tak terbendung lagi. Hujan air matamu itu. Sudahlah, usah kauhantar bonda ke syurga dengan muka mencuka,. Dan kauiring ayahanda dengan tangis menggila. Sekalah, meskipun abang turut berair mata; jatuh ke dalam. Senyumlah; Tuhan memilih mereka. Kita juga akan ke sana nanti,. Adikku, fahamilah kata Tuhan,. Dan abang percaya,. Tak n...

puisigencybercafe.blogspot.com puisigencybercafe.blogspot.com

puisi GEN Cyber Cafe

Puisi GEN Cyber Cafe. Rabu, 29 Juli 2009. Silahkan anda pasang iklan di blogspot kami. Link ke posting ini. Selasa, 14 April 2009. Jalan menuju kebahagian itu. Tidak ditaburi bunga mawar yang harum, melainkan penuh duri dan pahit. Matahari, DIA datangkan petir dan kilat. Kita menangis dan. Tertanya-tanya ke mana hilangnya matahari, rupa-rupanya Tuhan hendak. Waktu itu bagaikan pedang, jika. Tidak kau potong maka ia (waktu) akan memotongmu. Penyesalan terbesar dalam hidup. Andai hidup puncak perpisahan,.

puisigenlinux.blogspot.com puisigenlinux.blogspot.com

P U I S I * S M S

Cinta itu adalah anugrah yang terindah……. Tapi seperti halnya sehelai daun yang jatuh dari pohonnya…. Cinta bisa hilang begitu saja ……. Tanpa anda sadari cinta anda bisa bertepuk sebelah tangan…. Ataukah cinta anda akan abadi dlm hati anda sendiri untuk selamaya……. Ada satu masa dimana kita tertawa. Ada satu masa dimana kita diam. Satu harapku jika kalian datang. Satu asaku jika kalian hilang. Jika nanti aku mati. Aku ingin terlahir kembali,. Dan bertemu kalian sekali lagi. Jika nanti aku tiba.

puisigindo.blogspot.com puisigindo.blogspot.com

Puisi Rizadian Adha

Kamis, 01 Agustus 2013. Di batas lelap dan jaga. Di ambang mimpi dan nyata, kutitip. Bakal bayi dari pernikahanku dengan sunyi. Dia telah kuberi bekal selendang biru. Dan sebotol susu agar tak cemburu. Pada wanita yang sungguh riuh itu. Kepadamu ia kutitipkan, peliharalah dengan. Seorang pelacur yang jarang tidur. Berkutat di batas-batas sambil mengutuk. Jarum jam yang begitu gegas. Sunyi yang genit telah hamil besar. Tapi ia terlalu disibukkan oleh puisi. Aku tak yakin, bakal bayi kami akan terpelihara.

puisigm.blogspot.com puisigm.blogspot.com

"Tuhan, berikanlah suara-Mu, kepadaku."

Tuhan, berikanlah suara-Mu, kepadaku.". Blog ini berisi puisi, esai, kutipan, gambar, penyair Indonesia Goenawan Mohamad *. Saturday, February 22, 2014. Hari masih gelap, hari Rabu itu, ketika Marco Polo pulang,. Jam 6 pagi di musim gugur,. Di dermaga Ponte Rialto tak dikenalinya lagi. Camar pertama. Di parapet jembatan itu. Tak bisa ia baca lagi. Hanya dilihatnya seorang perempuan Vietnam. Mendaki tangga batu yang bersampah. Dan Marco Polo tak tahu pasti. Apakah perempuan itu bernyanyi. Tidak dari jauh,".

puisigold.blogspot.com puisigold.blogspot.com

Puisi, Pantun dan kehidupan

Puisi, Pantun dan kehidupan. Selasa, 22 Juli 2014. Puisi kenangan dari Anonim tanggapan pada Artikel Trisula Weda, pada artikel Trisula Weda yang ke-2, Puisi tanpa nama ini begitu tinggi nilainya dan merupakan ekspresi yang tulus, Saya sebagai Penulis Trisula Weda sangat menyukai dan berterimakasih karena untuk mengingatkan Saya supaya lebih berhati-hati dan supaya meneruskan artikel Trisula Weda, kini sudah sampai Trisula Weda yang ke-5. Anonim Sabtu, 05 Oktober 2013 08.00.00 WIB. KEAGUNGAN DI JIWA .

puisigue.wordpress.com puisigue.wordpress.com

Blog Puisi Gue | Ku ekspresikan hati dalam sebait Puisi

Ku ekspresikan hati dalam sebait Puisi. Menjiplak dan mengakui sebagian ataupun seluruh puisi yang ada di blog ini. Sebagai milik/hasil karya Anda. Jika Anda ingin mengutip salah satu puisi dari blog ini, Anda harus menyertakan nama saya Dede Alan Wiratmana. Dan menyertakan https:/ puisigue.wordpress.com. Untuk mulai membaca puisi, silahkan klik halaman Baca Puisi. Jika Anda ingin melihat daftar keseluruhan artikel yang ada di blog ini, silahkan klik pada halaman Daftar Isi. 2009 Blog Puisi Gue.

puisigulat.blogspot.com puisigulat.blogspot.com

sajak lara dusta

Kata-kata yang merusuh faham. Tuesday, September 28, 2010. Tidak lagi di sini. Ke ruang baru ini. Monday, August 30, 2010. Kasut merahmu mekar sekali, wahai rindu. Di mana kamu mendapatkannya? Kerana aku, sepanjang malam-malam. Dingin yang dituruni hujan dan basah embun ini. Tetap ditolak ke sudut paling hiba, tanpa warna. Aku bukan tak pernah melihat, air matamu jatuh. Melaut sama kerinduan dari zaman yang kelam. Mengapa kamu pergi dan meninggalkan. Abu mayatmu di altar suci tanpa penunggu?

puisigunung.blogspot.com puisigunung.blogspot.com

DJ . ALDUSUNI

Bersama anda dalam Segment Irama Nasyid tanah air dan luar negara. Selamat mendengarkan pelbagai irama dan rentak disusuli kata-kata mutiara, terjemahan al-Quran dan hadis . Klik player di bawah untuk mendengar siaran CAHAYAFM. Selasa, 23 Mac 2010. Selasa, Mac 23, 2010. Pautan pada catatan ini. Khamis, 18 Mac 2010. Kepada warga pendengar Utarafm yang tidak jemu-jemu memberi sokongan dan kesetian yang berterusan. Kepada Utarafm selama ini, sempena ulang tahun pertama Utarafm. Dinobatkan sebagai radio rasmi.