taufiqhaddad.blogspot.com
Bencana di Aceh : Pelajaran Tauhid Kepada Hamba – Nya yang Lalai ~ Perjalanan Menuju Eksistensi Tertinggi
http://taufiqhaddad.blogspot.com/2005/01/bencana-di-aceh-pelajaran-tauhid.html
Perjalanan Menuju Eksistensi Tertinggi. Bencana di Aceh : Pelajaran Tauhid Kepada Hamba – Nya yang Lalai. 8220;Seandainya penutup disingkapkan (dariku), niscaya tidak akan menambah keyakinanku (karena sudah begitu kuat)”. Cerita lain datang dari kisah yang saya kutip dari. Sesaat setelah terjadi bencana. Sebelum terjadi gempa menurut penuturan Kompas, terlihat ada banyak burung – burung yang berterbangan yang mengundang banyak perhatian masyarakat. Kokok ayam yang saling bersautan di malam ...Gempa bumi ...
taufiqhaddad.blogspot.com
Priyo Budi Santoso, Tutut dan Golkar: Capek Deh! ~ Perjalanan Menuju Eksistensi Tertinggi
http://taufiqhaddad.blogspot.com/2008/02/priyo-budi-santoso-tutut-dan-golkar_06.html
Perjalanan Menuju Eksistensi Tertinggi. Priyo Budi Santoso, Tutut dan Golkar: Capek Deh! Priyo kelihatan terburu-buru, sebuah sifat ini yang paling disukai dan lebih dekat dengan setan. Ia lupa atau tidak tahu, bahwa seorang Soekarno, tokoh proklamator, butuh waktu sekitar 16 tahun baru dianggap pahlawan. Bahkan seorang bung Tomo, tokoh yang sangat disegani dalam serangan 10 November 1945, hingga kini belum jelas status sebagai pahlawan. Terakhir Priyo berkomentar yang sangat memuakan saya saat membacany...
taufiqhaddad.blogspot.com
Sekejap ~ Perjalanan Menuju Eksistensi Tertinggi
http://taufiqhaddad.blogspot.com/2008/10/sekejap.html
Perjalanan Menuju Eksistensi Tertinggi. Selasa pagi seperti biasa aktivitas rutin kembali berjalan. Pagi benar, saya sudah harus mengantar anak - anak, Zahra dan Muhammad, ke sekolahnya masing-masing. Setelah itu men-drop isteri ke kantornya di Jl. TB Simatupang. Tiba di kantor diteruskan dengan rapat marketing mingguan. Siangnya mengunjungi unit usaha baru yang sedang dirintis-semoga semuanya diberikan kemudahan. Rasanya baru kemarin pagi kami masih sibuk naik trem dari hotel menuju buchsmesse. Pameran ...
taufiqhaddad.blogspot.com
Malaikat itu Bernama Markus ~ Perjalanan Menuju Eksistensi Tertinggi
http://taufiqhaddad.blogspot.com/2008/10/malaikat-itu-bernama-markus.html
Perjalanan Menuju Eksistensi Tertinggi. Malaikat itu Bernama Markus. Dimana kami bisa menemukan kota tua di Frankfurt? Saya akan tunjukan kepada Anda," jawabnya ramah. Lalu kami berjalan beriringan. Ia balik bertanya asal dan tujuan kami berkunjung. Sama seperti kami rupanya Markus pun baru saja pulang dari buchsmesse. Pameran buku). Ia seorang dosen filsafat di salah satu universitas di Frankfurt. Goethe memiliki posisi yang amat sentral di Frankfurt karena Goethe besar, dan hidup di sana. Hingga te...
taufiqhaddad.blogspot.com
Melewati Tembok ~ Perjalanan Menuju Eksistensi Tertinggi
http://taufiqhaddad.blogspot.com/2008/09/melewati-tembok.html
Perjalanan Menuju Eksistensi Tertinggi. The brick wall are there for reason". Randy Pausch - Last Lecture). Kalau boleh menilai diri sendiri, saya termasuk orang yang cukup bisa meredam kemarahan. Kecuali dalam situasi-situasi yang mutlak memerlukan kemarahan, biasanya saya akan marah dengan sadar. Walaupun kerap pula saya lepas kontrol dan sulit mengendalikannya. Rasanya mau marah dengan sikapnya tersebut. Saya coba redam kemarahan tersebut dengan cara menyampaikan kekecewaan melalui pesan pendek (S...
taufiqhaddad.blogspot.com
Ufuk Press dan Buku Kontroversi Seputar Agama Kristen (Diskusi di Milis Pasar Buku) ~ Perjalanan Menuju Eksistensi Tertinggi
http://taufiqhaddad.blogspot.com/2006/07/ufuk-press-dan-buku-kontroversi.html
Perjalanan Menuju Eksistensi Tertinggi. Ufuk Press dan Buku Kontroversi Seputar Agama Kristen (Diskusi di Milis Pasar Buku). Waktu menerima email tanggapan dari Muna Panggabean. Saya akui memang pemilihan kata kami dalam email saya terdahulu, mengindikasikan seolah menjadi sikap resmi Ufuk Press – terima kasih banyak juga buat Melia Khoo. 8221; Ufuk Press. Saat isyu itu ramai, saya pikir kami dari Ufuk Press perlu memberi tanggapan yang memadai. Apalagi kami juga memiliki blog yang memang di rancang ...
taufiqhaddad.blogspot.com
Self Determination: Belajar Dari Kemenangan Liverpool di Champions 2005 ~ Perjalanan Menuju Eksistensi Tertinggi
http://taufiqhaddad.blogspot.com/2005/05/self-determination-belajar-dari.html
Perjalanan Menuju Eksistensi Tertinggi. Self Determination: Belajar Dari Kemenangan Liverpool di Champions 2005. Pagi dini hari pukul 5:00 WIB, 26 Mei 2005 dipastikan menjadi malam yang tak akan terlupakan bagi para pemain klub AC Milan. Serta para fans – nya. Di Stadion Attaturk, Istambul, Turki, secara mengenaskan pasukan. Julukan buat klub milik PM Italia, Silvio Berlusconi. Harus takluk melalui drama adu penalti melawan klub Liverpool. Dalam final piala Champions 2005. Tendangan pinalti. Gelandang as...
taufiqhaddad.blogspot.com
'Idul Fitri 1429H: Reborn ~ Perjalanan Menuju Eksistensi Tertinggi
http://taufiqhaddad.blogspot.com/2008/10/idul-fitri-1429h-reborn.html
Perjalanan Menuju Eksistensi Tertinggi. Idul Fitri 1429H: Reborn. Usai sudah Ramadhan 1429 H. Suara bedug serta gema takbir berbunyi keras seolah saling bersahutan. Dentum mercon memecah malam di beberapa tempat. Sementara kembang api berwarna-warni menghiasi langit. Sehari sebelumnya pesan di inbox. Sudah mulai banyak yang masuk menyampaikan ucapan selamat Idul Fitri. Pembantu di rumah pun sudah pulang ke kampung halamannya. Jadi tak salah lagi Ramadhan tahun ini memang telah usai. Jadi taqwa kepada All...
taufiqhaddad.blogspot.com
Ufuk Press: Tidak Ada Buku yang Menumpuk di Gudang ~ Perjalanan Menuju Eksistensi Tertinggi
http://taufiqhaddad.blogspot.com/2006/07/ufuk-press-tidak-ada-buku-yang-menumpuk.html
Perjalanan Menuju Eksistensi Tertinggi. Ufuk Press: Tidak Ada Buku yang Menumpuk di Gudang. Penerbit Ufuk tidak membikin lini dan belajar lihai menyiasati selera pasar. Bakar Bilfagih dan Ahmad Taufik tak ubahnya sepasang pendekar yang tengah berperang melawan sekawanan raksasa. Terkepung di antara tumpukan pekerjaan, di kantor mereka -penerbit Ufuk Press- dua sekawan itu berlari cepat mengejar waktu. Berpacu bersama sekian banyak penerbit lokal lainnya, menaklukkan pasar. Untuk itulah, pengerjaan dan ed...
